MOHON MAAF KAMI BEDA UNTUK SELAMATKAN NKRI

Mengenai heboh Jokowi ini. Kenapa sikap kami sangat anti / oposan terhadap beliau. Apa dasar dan motifnya, Sikap anti /oposan terhadap Jokowi didasarkan atas 2 hal pokok: 

1. Kami tahu persis karakter Jokowi 
2. Agenda orang-orang tertentu di balik Jokowi

Sikap kami yang anti/oposan/kritis terhadap Jokowi diawali degan informasi yang masuk pertama sekali saat hasil putaran pertama pilkada DKI, Pada Putaran Pertama Pilkada DKI, kami mendukung Pasangan HNW - Didik karena menurut kami mereka adalah Cagub-Cawagub DKI terbaik
Ketika HNW - Didik kalah, kami ingin alihkan dukungan ke Jokowi Ahok. Namun, sekitar jam 8 malam hari itu, kami diundang seorang senior, Senior itu adalah supervisor kami saat bertugas di asia timur 20 tahun yang lalu. Saat bertemu dia minta kami unutk mengkaji lebih dalam.

Kami diminta utk mengumpulkan banyak informasi dan lakukan analisa mendalam sebelum mengalihkan dukungan ke Jokowi ahok, Lalu beliau sampaikan informasi awal terkait Jokowi Ahok yang sangat mengejutkan kami. Sempat kami ragukan kebenarannya. Namun, beliau hanya berkata, "cek saja dulu. Kalau saya salah, silahkan kamu ambil keputusan yang menurutmu tepat". Itu saja pesannya.

Atas dasar itu kami membentuk 3 tim : 

Tim satu bertugas mengmpulkan data-data akurat tentang karakter dan kinerja jokowi selama jabat walikota solo.
Tim kedua bertugas ke Belitung Timur utk mencari tahu siapa ahok alias Zhang Xian Wie alias Basuki Indra alias Basuki Tjahja Purnama.
Tim Ketiga bertugas mengumpulkan informasi melalui jaringan kami di singapore dan asia timur. Sebagian hasilnya sudah kami publikasikan.

Temuan-temuan tim kami, secara singkat / ringkas dapat kami sampaikan kembali sbb :

Tentang Ahok  

1. Pencitraan diri ahok sebagai tokoh antikorupsi adalah salah dan menyesatkan. Ahok adalah TSK penyerobotan hutan lindung
2. Status TSK ahok di Polda Babel disebabkan 4 CV nya melakukan penyerobotan hutan lindung di Beltim unttk penambangan liar pasir kuarsa. Mengenai status TSK ahok yang saat itu masih bernama Basuki Indra, silahkan cek ke AKBP Bobby Dirkrimsus Polda Babel
3. Meski Ahok hanya 1 tahun 3 bulan menjabat Bupati Beltim, ternyata KKN disana marak. Ibunya monopoli pengadaaan obat-obatan dan alkes. Teman-temannya Awie cs menguasai 90% proyek di Pemkab Beltim, ada kasus korupsi libatkan dirinya dan adiknya di Puskemas dan pembebasan lahan.

Mengenai siapa sebenarnya ahok yg hobi gonta ganti nama utk hapuskan jejak kotor masa silamnya, silahkan cek chirps kultwit kami dulu

Tentang Jokowi

Tim kami selama 1 bulan penuh di Solo menemukan banyak fakta mengenai karakter, integritas dan kinerja Jokowi

1. Kinerja Jokowi sebagai walikota solo tidaklah istimewa. Malah dibawah rata-rata nasional. Silahkan cek BPS atau cek chirps kultwit kami
2. Karakter Jokowi yang juga terkait dgn integritasnya sebagai pemimpin ternyata parah. Tidak pantas dan tidak layak sebagai seorang pemimpin
3. Kami menemukan 14 kasus korupsi Pemkot Solo yang beberapa diantaranya melibatkan Jokowi secara pribadi selaku walikota

Diantaranya : penggelapan dana Koni 5 Milyar. Dari 10 Milyar dana Koni, 5 M digelapkan Jokowi, dan lalu diakuinya sebagian ke Persis Solo dan korupsi / suap pada kasus pengalihan asset hotel palingayan solo, dimana Jokowi tanpa hak dan secara melawan hukum kolusi degan Sritex.
Kasus lainnya adalah peremajaan pasar, THR sriwedari solo, proyek videotron dll. Silahkan cek hasil investigasi yang sudah pernah dichiprs.

4.Namun yang terparah adalah mengenai karakter dan integritas Jokowi sebagai pemimpin : suka menipu rakyat dan memutarbalikan fakta Silahkan anda cek contoh-contoh kasus dimana Jokowi terbukti menipu dan putarbalikan fakta. Kami sudah pernah publikasikan.Diantaranya adalah : 

1. Penipuan Jokowi dan timsesnya mengenai nominasi walikota terbaik oleh Major Foundation yang ternyata abal-abal.
2. Penipuannya pada proyek mobnas esemka yang sebenarnya program milik BPPT, Kemen Perindustrian dan Kemendikbud.
3.Pelanggaran hukumnya dalam pengadaan mobnas esemka sebagai mobil dinas pemkot. Hukum dia langgar, tapi kalah dengan opini sesat

Di atas segala-galanya, keburukan integritas, kinerja & karakter Jokowi yang sebenarnya ini adalah : agenda busuk sekelompok orang dibaliknya. Saat di akhir putaran pertama Pilkada DKI, masuklah penumpang gelap yang nebeng dengan popularitas jokowi yang sedang meroket Mereka adalah : 

1.Para konglomerat buronan BLBI yang sedang mencari gantungan tokoh nasional baru yang bisa selamatkan diri mereka. Melalui rapat-rapat rahasia di singapore yang dipimpin oleh seorg jenderal purn mantan dubes RI utk singapore, konglo-konglo busuk ini support Jokowi.

Dari mereka, rencana awal jokowi yang hanya untuk jadi Gub Jakarta akan diteruskan untuk jadi presiden RI. Mereka yg support dananya. Para konglomerat buronan BLBI itu adalah perampok uang rakyat 600 triliun tahun 98 dan masih harus kita cicil pokok dan bunganya s/d 2032

Tidak cukup sampai disitu, James Riady yang tahun 2009 sebagai koordinator konglomerat tionghoa RI pendukung SBY, juga alihkan dukungan ke Jokowi dan kepentingan konglomerat tionghoa RI dan buronan BLBI ini sama : Jokowi harus dijadikan Presiden RI (boneka).

Mohon maaf kami kepada Bapak Jenderal LP dan Jenderal AMHP  Kali ini, kami adik-adikmu mohon izin untuk bersikap berbeda. Mohon maaf kami kepada para senior di militer atau pun sipil, kami mengambil sikap berbeda terhadap rencana pencapresan jokowi.
Sikap kami ini demi mencegah NKRI dalam penguasaan dan pengendalian konglomerat-konglomerat yang sudah terbukti jadi penyebab kehancuran ekonomi RI

Sikap kami ini demi menyelamatkan NKRI ke jurang kehancuran, kerusuhan dan perang saudara. NKRI harus kita jaga degan darah dan nyawa kita. Sadarkah, di barat Aceh siap lepas. Di timur Papua siap merdeka degan dukungan 25.750 marinir AS yang akan penuhi Darwin, Australia.

Mohon maaf saudara-saudara kami sebangsa dan setanah air. Kami yakin tujuan kita sebenarnya sama : keutuhan dan kejayaan NKRI. MERDEKA !

Sumber @TrioMacan2000